Archive for Oktober 2018
Selayang Pandang IAIN Palangka Raya
"Gerbang Masuk IAIN Palangka Raya" |
"
Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya atau IAIN Palangka Raya adalah Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Indonesia. IAIN Palangka Raya didirikan berdasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor 11 Tanggal 21 Maret 1997 bertepatan dengan Tanggal 12 Dzulqaidah 1417 H.
Lokasi IAIN Palangka Raya sendiri terletak di Jl. G. Obos komplek Islamic Center Palangka Raya.
1. Sejarah Singkat Berdirinya IAIN Palangka Raya
"Gerbang Masuk IAIN Palangka Raya Ketika Masih Bernama STAIN Palangka Raya" |
Sejarah awal berdirinya IAIN Palangka Raya diawali dari sebuah lembaga yang berna Fakultas Tarbiyah Al-Jami'ah Palangka Raya yang diresmikan Oleh Rektor IAIN Antasari Banjarmasin. H. Mastur Jahri, MA pada tahun 1972. Fakultas ini didirikan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan guru agama Islam di Kalimantan Tengah. Kemudian, pada tanggal 13 november 1975 Fakultas ini memperoleh status terdaftar berdasarkan surat keputusan Dirjen Binbaga Islam Depag RI Nomor: Kep/D.V218/1975.
Di periode 1975-1980, Fakultas Tarbiyah Al-Jami'ah tidak mengalami kemajuan yang begitu berarti. Pasalnya pada saat itu, hanya ada 6 orang pada jenjang sarjana muda. Kemudian pada tahun 1985, Fakultas Tarbiya Al-Jami'ah Palangka Raya bergabung dalam Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (BKS-PTAIS) se-indonesia. Berdasarkan surat BK-PTAIS dengan nomor 008/104/0/BKS-PTAIS/1985 tertanggal 19 januari 1985 Fakultas Tarbiya Al-Jami'ah Palangka Raya secara resmi diterima menjadi anggota Kopertis IV Surabaya.
Selanjutnya, berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 9 tahun 1988 dan Keputusan Menteri Agama RI tertanggal 9 Juli 1988, Fakultas Tarbiyah Al-Jami'ah Palangka Raya menjadi Fakultas Tarbiyah Negeri yang merupakan bagian dari Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Banjarmasin. Kemudian untuk lebih mengembangkan lembaga pendidikan Islam ini, berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 11 tahun 1997 serta Keputusan Menteri Agama RI Nomor 301 tahun 1997, Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Palangka Raya berubah status menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN ) Palangka Raya. Perubahan status tersebut memberikan peluang lembaga untuk menerapkan manajemen sendiri, mengembangkan kelembagaan, jurusan dan program studi sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.
"Peresmian IAIN Palangka Raya" |
Perubahan menjadi IAIN Palangka Raya ditandai dengan penandatanganan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 144 Tahun 2014 tentang Perubahan Status Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN ) Palangka Raya menjadi Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2014) pada Jumat, 17 Oktober 2014 atau 3 hari sebelum peralihan kekuasaan, 20 Oktober 2014 kepada Presiden baru terpilih, Joko Widodo.
2. Fakultas di IAIN Palangka Raya
Fakultas Tarbiyah & Ilmu Keguruan
"Gedung Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIN Palangka Raya"
- Program Studi Pendidikan Agama Islam
- Program Studi Pendidikan Bahasa Arab
- Program Studi Tadris Bahasa Inggris
- Program Studi Tadris Biologi
- Program Studi Tadris Fisika
- Program Studi Manajemen Pendidikan Islam
- Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidayah
- Program Studi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal
Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam
"Gedung Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Palangka Raya"
- Program Studi Ekonomi Syari'ah
- Program Studi Perbankan Syari'ah
- Program Studi Akutansi Syari'ah
Fakultas Syari'ah
"Gedung Fakultas Syari'ah IAIN Palangka Raya"
- Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah
- Program Studi Hukum Ekonomi Syari'ah
- Program Studi Zakat dan Wakaf
Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah
"Gedung Fakultas Ushuludin, Adab, Dan Dakwah IAIN Palangka Raya"
- Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
- Program Studi Bahasa dan Sastra Arab
- Program Studi Sejarah Kebudayaan Islam
- Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam
- Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Pascasarjana
"Gedung Pascasarja IAIN Palangka Raya"
- Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam
- Program Studi Magister Ekonomi Syari'ah
- Program Studi Magister Hukum Keluarga
3. Keunggulan IAIN Palangka Raya
Berikut ini adalah beberapa keunggulan IAIN Palangka Raya yakni sebagai berikut:
1). Gedung perkuliahan di IAIN Palangka Raya tertata dengan rapi. Selain memiliki bentuk bangunan yang sangat arsitektur, IAIN Palangka Raya juga memiliki gedung perkuliahan yang megah dan juga dilengkapi dengan fasilitas yang sangat memadai.
2). Selain memiliki gedung perkuliahan yang megah, IAIN Palangka Raya juga memiliki asrama yang megah dan nyaman untuk di tinggali mahasiswa. Asrama ini sendiri dinamakan Mahad Al- Jami'ah.
3).IAIN Palangka Raya memiliki perpustakaan yang megah dan lengkap. Selain itu perpustakaan IAIN Palangka Raya juga menjadi salah satu perpustakaan di Kalimantan Tengah.
4). Selain diajarkan tentang ilmu pengetahuan umum, di IAIN Palangka Raya mahasiswa juga diajarkan tentang ilmu agama salah satunya adalah BMQ (Bimbingin Membaca Al-Qur'an) dimana mahasiwa akan diajarkan bagaimana cara membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar. Tentunya ini menjadi nilai plus tersendiri untuk IAIN Palangka Raya.
5. Satu-satunya kampus yang bernafaskan islami di kalimantan tengah.
6.Mahasiswa IAIN Palangka Raya banyak meraih prestasi baik nasional maupun internasional. Ini membuktikan bahwa mahasiswa IAIN Palangka Raya memiliki kualitas yang luar biasa.
Filsafat Fenomenologi
A.
Pengertian
Fenomenologi
Kata “fenomenologi” berasal dari kata yunani ”fenomenom”, yaitu sesuatu yang tampak, yang terlihat karena bercakupan. Dalam bahasa indonesia biasa dipakai istilah gejala. Jadi, fenomenologi adalah suatu aliran yang membicarakan fenomenom atau segala sesuatu yang menampakan dirinya. Fenomenologi juga dapat diartikan sebagai fenomen (gejala) yaitu suatu hal yang tidak nyata dan semua. Kebalikan kenyataan juga dapat diartikan sebagai ungkapan kejadian yang dapat diamati lewat indra. Misalnya, penyakit gejala batuk, pilek. Dalam filsafat fenomenologi, arti diatas berbeda yang dimaksud, yaitu bahwa suatu gejala tidak perlu harus diaamati oleh panca indra, karena gejala juga dapat dilihat secara batiniah, dan tidak harus berupa kejadian-kejadian. Jadi, apa yang kelihatan dalam dirinya sendiri apa adanya.
Dan
yang lebih penting dalam filsfat fenomenologi sebagai sumber berpikir yang
kritis. Pemikiran yang sedemikian besar pengaruhnya di Eropa dan Amerika antara
tahun 1920 hingga tahun 1945 dalam bidang ilmu pengetahuan positif.
B.
Sejarah
Dan Perkembangan Aliran Fenomenologi
Tokoh
fenomenologi adalah Edmund Husserl (1859-1938). Ia adalah pendiri fenomenologi
yang berpendapat bahwa ada kebenaran untuk semua orang, dan manusia untuk
mencapainya. Adapun inti pemikiran fenomenologi menurut Husserl adalah bahwa
untuk menemukan pemikiran yang benar, seseorang harus kembali pada
“benda-benda” sendiri.
"Edmund Husserl pendiri teori fenomenologi"
Karya Edmund yang
berjudul logical investigations (1900)
mengawali sejarahb lahirnya fenomenologi. Fenomenologi yang merupakan salah
satu cabang ilmu filsafat, pertama kali dikembangkan di universitas-universitas
jerman sebelum meletusnya perang dunia pertama khususnya oleh Edmund Husserl,
yang kemudian dilanjutkan oleh Martin Haidehher dan yang lainnya, seperti Jean
Paul Sarte. Selanjutnya Sartre, Heidegger, dan Merleau-Ponty memasukan ide-ide
dasar fenomenologi dalam sudut pandang eksistensialisme.
A.
Tokoh-Tokoh
Fenomenologi
Inti pemikiran Edmund tentang fenomenologi yaitu untuk menemukan pemikiran yang benar, seseorang harus kembali pada ”benda-benda” sendiri. Akan tetapi benda-benda tidak secara lansung memperlihatkan hakikat dirinya. Apa yang kita temui pada “benda-benda” itu dalam pemikiran biasa bukanlah hakikat. Hakikat benda itu ada dibalik yang kelihatan itu. Karena pemikiran pertama (first look) tidak membuka tabir yang menutupi hakikat, diperlukan pemikiran kedua (second look). Alat yang digunakan untuk menemukan hakikat pada pemikiran kedua ini adalah intuisi \.
Dalam usaha melihat hakikat melalui intuisi ini,
Hysserl memperkenalkan pendekatan reduksi.
Yamg dimaksud dengan reduksi dalam hal ini adalah penundaan segala pengetahuan
yang ada tentang objek sebelum dilakuan pengamatan intuitif.
Ada tiga reduksi yang ditempuh untuk mencapai
realitas fenomen dalam pendekatan fenomenologi,yaitu:
1) Reduksi
fenomenologis,
2) Reduksi
eidetis, dan
3) Reduksi
fenomenologi-transendental.
Scheller berpendapat bahwa metode fenomenologi sama dengan cara tertentu untuk memandang realistis. Dalam hubungan ini kita mengadakan hubungan lansung dengan realitas berdasarkan intuisi.
Menurutnya ada 3 fakta yang memegang peranan penting
dalam pengalaman filsfat diantaranya:
1) Fakta
natural, yaitun berdasarkan pengalaman inderawi yang menyangkut benda-benda
yang nampak dalam pengalaman biasa.
2) Fakta
ilmiah, yaitubyang mulai melepas diri dari penerapan inderawi yang langsung dan
semakin abstrak.
3) Fakta
fenomenologis, merupakan isi intutif
yang merupakan hakikat dari pengalaman lansung.
Menurut Heidegger, manusia itu terbuka bagi dunianya dan sesamamnya. Kemampuan seseorang untuk bereksistensi dengan hal-hal yang diluar dirinya karena memiliki kemampuan seperti kepekaan, pengertian, pemahaman, perkataan, atau pembicaraan. Bagi Heidegger untuk mencapai manusia utuh maka manusia harus merealisasikan segala potensinya meski dalam kenyataan seseorang itu tidak mampu merealisasikannya. Ia tetap sekuat tenaga tidak pantang menyerah dan selalu betanggung jawab atas potensi yang belum teraktualisasikan.
Sebagaimana halnya Husserl, ia yakin seorang filosof benar-benar harus memulai kegiatannya dengan meneliti pengalaman. Pengalamamnnya sendiri tentang realitas, dengan begitu dia menjauhi diri dari dua ekstrim yaitu :
Pertama, hanya
meneliti atau mengulangi penelitian tentang apa yang telah dikatakan orang
tentang relita, dan kedua hanya
memeperhatikan segi-segi luar dari pengalaman tanpa menyebut-nyebut reakitas
sama sekali.
- KELEBIHAN DAN KEKURANGAN FILSAFAT FENOMENOLOGI
Kelebihan filsafat fenomenoligi diantaranya dapat diuraikan sebagai berikut :
- fenomenologi sebagai suatu metode keilmuan, dapat mendiskripsikan penomena dengan apa adanya dengan tidak memanipulasi data, aneka macam teori dan pandangan.
- fenomenologi mengungkapkan ilmu pengetahuan atau kebenaran dengan benar-benar yang objektif.
- fenomenologi memandang objek kajian sebagai bulatan yang utuh tidak terpisah dari objek lainnya.
Dengan demikian fenomenologi menuntut pendekatan yang holistik, bukan pendekatan partial, sehingga diperoleh pemahaman yang utuh mengenai objek yang diamati, hal ini lah yang menjadi kelebihan filsafat ini sehingga banyak dipakai oleh ilmuan-ilmuan pada saat ini terutama ilmuan sosial, dalam berbagai kajian keilmuan mereka termasuk bidang kajian agama.
Dari berbagai kelebihan tersebut, fenomenologi sebenarnya juga tidak luput dari berbagai kelemahan, seperti :
- Tujuan fenomenologi untuk mendapatkan pengetahuan yang murni objektif tanpa ada pengaruh berbagai pandangan sebelumnya, baik dari adat, agama ataupun ilmu pengetahuan, merupakan suatu yang absurd.
- Pengetahuan yang didapat tidak bebas nilai (value-free), tapi bermuatan nilai (value-bound).
sumber: www.wikipedia.com
Tab/Menu Microsoft Office Word 2016, Pengaturan Dasar Huruf dan Paragraf, Pembuatan Cover/Halaman Depan, Pembuatan dan Pemanfaatan Table.
Dari gambar diatas yang bergaris Hitam adalah menu tab yang terdiri dari: Home, Insert, Design, Layout, References, Mailings, Review, dan View. Sedangkan menu File tidak termasuk kedalam menu tab, dan yang bergaris Merah adalah icon-icon dari menu tab tersebut.
Menu File atau pada versi microsoft office yang sebelumnya adalah office button ini berisi perintah yang berkaitan dengan informasi, membuka dokumen, membuat dokumen baru, menyimpan dokumen, print, share, export, close, account, options.
2. Home (Beranda)
Tab Menu Home merupakan tab menu dasar yang paling banyak diperlukan karena meliputi segala bentuk pengeditan teks jendela yang sedang aktif. Tab menu home juga berisi grup beserta perintah-perintah didalamnya.
3. Insert ( Sisipkan/Menyisipkan)
Tab Menu Insert pada umumnya berisi tentang sekumpulan grup yang didalamnya adalah perintah untuk menyisipkan suatu objek, baik berupa table, gambar, angka halaman, dan lainnya.
4. Design (Desain)
Tab Menu Design berisi perintah-perintah yang berkaitan dengan desain halaman seperti bingkai, tema dokumen, dan lainnya.
5. Page Layout (Tata Letak Halaman)
Tab Menu Page Layout ini berisi perintah yang meliputi penyetelan halaman, ukuran kertas, orientation, margins, dan lainnya.
6. References (Referensi)
Tab Menu References ini fungsinya lebih mengarah kepada catatan ataupun kutipan yang akan dilampirkan pada dokumen, serta melampirkan daftar isi dan indeks pada dokumen yang sedang aktif.
7. Mailings (Surat)
Tab Menu Mailings berfungsi untuk memudahkan pengguna dalam menulis surat kepada orang lain.
8. Review (Meninjau)
Tab Menu Review berfungsi untuk meninjau suatu dokumen, menghitung jumlah kata, mengatur kamus bahasa, dan lainnya.
9. View (Tampilan)
Tab Menu View berisi perintah-perintah yang berhubungan dengan tampilan jendela yang sedang aktif seperti zoom, panel navigasi, dan lainnya.
Pengaturan Dasar Huruf dan Paragraf
Langkah-langkah mengatur jenis huruf dan ukuran huruf pada Microsoft Office Word:
1. Sebelum anda mengetik teks/tulisan setting terlebih dahulu jenis/ukuran font yang ingin anda gunakan.
2. Atau jika anda sudah terlanjur mengetik kata atau kalimat dan ingin mengganti jenis/ukuran font tersebut, maka yang harus anda lakukan adalah dengan memblok tulisan/teks terlebih dahulu.
3. Dan ketika anda ingin mencari menu font maka terlebih dahulu KLIK menu home pada menu bar ---> Fonts --> KLIK anak panah yeng mengarah kebawah, kemudian pilih jenis/ukuran huruf yang ingin anda gunakan.
Untuk lebih jelasnya anda bisa melihat gambar dibawah ini:
Langkah-langkah mengatur paragraf pada Microsoft Office Word:
1. Blog bagian paragraf yang ingin kita atur kemudian KLIK menu home pada menu bar --> Paragraf --> KLIK anak panah kecil yang ada disamping tulisan paragraf.
2. Kemudian pilih First Line, jika anda menginginkan baris pertama agak masuk kedalam, dan pilih Hanging, jika anda menginginkan baris pertama agak menggantung keluar. Dan anda juga bisa mengatur jaraknya pada kolom By yang berada disebelahnya.
Keterangan dari menu Paragraf:
- Alignment adalah menu yang mengatur agar paragraf rata kiri, rata tengah, rata kanan, dan rata kiri kanan.
- Identation adalah menu yang mengatur awal dan akhir jarak penulisan. Dipengaturan inilah kita bisa mengatur baris pertama masuk kedalam atau menggantung keluar.
- Spacing untuk mengatur jarak dari baris pertama dengan baris berikutnya.
Pembuatan Cover/Halaman Depan
Cara membuat cover/halaman depan pada Microsoft Office Word:
1. Bukalah aplikasi microsoft word, kemudian pilih menu tab Insert dan pilih Word Art, selanjutnya ketik kata/kalimat yang anda inginkan atau bisa disesuaikan dengan yang anda perlukan. Disini saya mengambil contoh kata MAKALAH dengan judul Sejarah Perkembangan Internet.
2. Untuk memberi warna dan mempertebal garis pinggir pada tulisan, KLIK pada tab Format dan pilih Shape Fill untuk warna didalam tulisan, dan Shape Outline untuk warna diluar tulisan atau memberi warna pada garis tepi tulisan.
3. Kemudian tekan enter dan ketik judul Sejarah Perkembangan Internet atau sesuaikan dengan yang anda inginkan. Selanjutnya akan terlihat hasilnya seperti gambar dibawah ini:
4. Kemudian kita akan membuat tiga garis yang ada ditengah pada makalah dengan KLIK pada menu Insert --> pilih Shapes dan KLIK pada Line. Tarik dari atas kebawah dengan perpaduan menekan tombol Shift pada keyboard sehingga garis akan terlihat presisi atau lurus.
5. Langkah selanjutnya adalah jika anda menginginkan bingkai pada halaman depan dokumen anda, maka bisa KLIK pada menu Design --> pilih Page Borders, kemudian pilih bingkai yang anda inginkan.
6. Setelah itu maka hasil dari pembuatan cover/halaman depan tadi akan terlihat seperti ini:
Pembuatan dan Pemanfaatan Table
Cara membuat table pada Microsoft Office Word:
1. Hal pertama untuk membuat table pada office word adalah memilih menu Insert --> Table.
2. Kemudian anda sorot menggunakan kursor/petunjuk mouse secara mendatar (Horizontal) dan menurun (Vertical) untuk membuat kolom dan baris table.
3. Selanjutnya sesuaikan dengan kebutuhan anda jumlah kolom dan jumlah baris pada table.
4. Begitu anda menyorot kotak-kotak persegi kecil tersebut maka secara otomatis akan tampil preview table pada layar kerja office anda.
5. Setelah itu, jika sudah merasa pas/benar maka anda tinggal KLIK sekali menggunakan mouse.
6. Lalu jika jumlah kotak-kotak persegi kecil tersebut tidak cukup sesuai dengan jumlah kolom dan baris yang anda butuhkan, maka untuk mengatasinya dengan KLIK Insert Table.
7. Disini anda dapat dengan bebas menentukan jumlah kolom dan baris table sesuai dengan yang anda perlukan. Sekedar contoh ketik angka 20 pada Number of Columns untuk menentukan jumlah kolom table. Kemudian ketik angka 20 pada Number of Rows untuk menentukan jumlah baris table. Terakhir KLIK OK.
8. Dan jika anda ingin melakukan perubahan pada table yang sedang anda kerjakan, anda bisa KLIK pada menu Design dan Layout.
Keterangan dari sub menu Design pada table:
1. Table Styles Option: berfungsi untuk menyediakan opsi-opsi desain gaya berbeda pada table.
2. Table Styles: berfungsi untuk memberikan desain gaya berbeda pada table.
3. Borders: berfungsi untuk memberikan penekanan desain pada table.
Keterangan dari sub menu Layout pada table:
Dalam sub menu Layout terdiri dari beberapa sub icon seperti:
1. Table
2. Draw
3. Rows and Columns
4. Merge
5. Cell Size
6. Alignment
7. Data.
Pemanfaatan Table:
Table biasanya digunakan untuk menempatkan data secara spreadsheet/menyimpan data secara lebih terstruktur. Table juga sering digunakan untuk merapikan teks ataupun gambar agar terlihat lebih bagus. Dan table bisa berfungsi sebagai tampilan halaman web agar menjadi lebih baik apabila dasar/kerangkanya menggunakan table.
sumber: http://singgihprakoso33.blogspot.com/2018/09/tabmenu-microsoft-office-word-2016-dari.html